Berdiri di antara senja
kutatap wajahmu yang jatuh
berpendaran di riung rindu
Kubawa sejumput sunyi
agar malam menghangatkannya nanti
Kau melayang melintasi waktu
Rembulan merah tergesa bangkit
Panahkan dadaku berdesingan
Di sini aku di gigir rindu
Yang tiada pernah bertepi....
Klender, 21 Juli 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar